News On Japan

Lawson Umumkan Langkah-Langkah Anti-Pelecehan

TOKYO, Aug 10 (News On Japan) - Lawson, salah satu jaringan toko serba ada besar di Jepang, telah merilis kebijakan dasar untuk melawan pelecehan oleh pelanggan, menjadi yang pertama di antara tiga operator toko serba ada terbesar yang melakukannya.

Kebijakan ini menguraikan beberapa perilaku yang diklasifikasikan sebagai pelecehan pelanggan, termasuk tuntutan yang tidak masuk akal, pelecehan fisik atau verbal, penghancuran produk, dan pertanyaan yang berlebihan.

Menanggapi tindakan tersebut, perusahaan menyatakan bahwa mereka dapat berkonsultasi dengan polisi atau pengacara dan mungkin menolak masuk atau transaksi di masa depan dengan pelaku.

Pada bulan Juni, sebagai bagian dari strategi anti-pelecehan yang lebih luas, Lawson merevisi aturan mereka untuk memungkinkan karyawan menampilkan nama selain nama asli mereka pada lencana nama mereka.

Peritel semakin menanggapi pelecehan pelanggan, dengan jaringan department store Takashimaya mengungkapkan kebijakan mereka sendiri bulan lalu.

Source: ANN

News On Japan
MEDIA CHANNELS
         

Image of Jepang Hadapi Kerugian Ekonomi 18 Triliun Yen Akibat Kurang Tidur

Jepang Hadapi Kerugian Ekonomi 18 Triliun Yen Akibat Kurang Tidur

Jepang sedang menghadapi krisis kurang tidur yang parah, dengan kerugian ekonomi diperkirakan mencapai 18 triliun yen setiap tahun akibat penurunan produktivitas, menurut sebuah studi oleh RAND Corporation.

Image of U-NEXT Melaporkan Peningkatan Penjualan dan Keuntungan dengan Pertumbuhan Pelanggan Sebanyak 500.000

U-NEXT Melaporkan Peningkatan Penjualan dan Keuntungan dengan Pertumbuhan Pelanggan Sebanyak 500.000

U-NEXT Holdings mengumumkan hasil keuangan konsolidasi untuk tahun yang berakhir pada Agustus 2024 pada 10 Oktober, melaporkan peningkatan penjualan sekitar 18% menjadi 326,7 miliar yen, sementara laba bersih naik sekitar 40% menjadi 15,3 miliar yen, menandai kenaikan kuat dalam pendapatan dan laba.

Image of Penjualan Fast Retailing Melebihi 3 Triliun Yen untuk Pertama Kalinya

Penjualan Fast Retailing Melebihi 3 Triliun Yen untuk Pertama Kalinya

Fast Retailing, perusahaan di balik Uniqlo, mengumumkan pada 10 Oktober hasil keuangan konsolidasi untuk tahun yang berakhir pada Agustus 2024.

Image of Honda Luncurkan EV Canggih dengan Fitur AI

Honda Luncurkan EV Canggih dengan Fitur AI

Honda telah meluncurkan EV generasi berikutnya, dimulai pada tahun 2026, dengan baterai dan motor yang lebih kecil yang akan mengurangi bobot kendaraan keseluruhan sebesar 100 kilogram.