LAS VEGAS, Jan 08 (News On Japan) - Menjelang pembukaan CES, pameran teknologi terbesar di dunia, Sony Group dan Honda telah meluncurkan model kendaraan listrik (EV) pertama mereka yang diproduksi secara massal di bawah merek ‘AFEELA’.
Kendaraan tersebut, yang diberi nama ‘AFEELA 1’, diperkenalkan sesaat sebelum CES dimulai di Amerika Serikat. Dilengkapi dengan 40 kamera dan sensor, termasuk yang dipasang di bagian atas kaca depan, EV ini menawarkan bantuan pengemudi canggih dengan memantau lingkungan sekitar kendaraan. Di dalam kabin, terdapat panel layar besar yang memungkinkan penumpang menikmati berbagai konten Sony. Selain itu, kendaraan ini dilengkapi dengan agen AI yang mampu memberikan saran yang dipersonalisasi.
CEO Sony Honda Mobility Yasuhide Mizuno berkomentar, "Berbeda dengan mobil konvensional, yang hanya digunakan, ditumpangi, dan dikendarai oleh manusia, kendaraan ini kini dapat bertindak secara mandiri, secara bertahap menjadi lebih cerdas."
Dibanderol dengan harga $89.900, atau sekitar 14 juta yen, pemesanan awal kendaraan ini telah dimulai di AS, dimulai dari California, pasar EV terbesar di negara itu. Pengiriman diharapkan akan dimulai pada pertengahan 2025, dengan rencana memperluas penjualan ke Jepang pada akhir tahun depan.
Sony juga memamerkan teknologi pencitraan terbarunya dalam sebuah demonstrasi:
Reporter: "Rekaman ini menunjukkan sebuah mobil bergerak dengan latar belakang dinamis. Visual tersebut diambil menggunakan kamera, dan terlihat sangat realistis."
Teknologi ini melibatkan proyeksi visual ke latar belakang yang telah diatur dan menggabungkannya dengan objek menggunakan metode yang disebut "produksi virtual". Menurut Sony, sistem canggihnya ini tidak hanya dapat mereplikasi gerakan kendaraan, seperti goyangan, melalui platform khusus tetapi juga memprogram sudut dan gerakan kamera. Inovasi ini diharapkan dapat mengurangi biaya produksi di lokasi syuting film dan televisi serta memperluas cakupan ekspresi visual.
Source: TBS
