News On Japan

Osaka Mengubah Jalan Menjadi Kuning untuk Membantu Mengurangi Prostitusi

OSAKA, Dec 11 (News On Japan) - Sebagian kawasan Umeda di Osaka telah diperbarui untuk mengatasi masalah pelacuran jalanan, yang menjadi isu terus-menerus di daerah tersebut. Inisiatif ini mencakup pengecatan jalan dengan warna kuning terang dan pemasangan lampu jalan untuk mencegah aktivitas tersebut.

Perubahan ini diterapkan di Tayujicho, sebuah kawasan yang dikenal dengan restoran dan hotelnya namun juga menghadapi masalah aktivitas prostitusi. Bulan ini, jalanan dicat kuning dengan ilustrasi bertema akuarium, menciptakan penghalang psikologis terhadap aktivitas tersebut.

Pihak berwenang melaporkan bahwa setelah perubahan ini, aktivitas prostitusi hampir sepenuhnya hilang. Polisi akan terus mengevaluasi efektivitas inisiatif ini sambil tetap melakukan upaya penegakan hukum secara ketat.

Source: YOMIURI

News On Japan
MEDIA CHANNELS
         

Image of Ledakan Retro Heisei: Kembalinya Kaos Kaki Longgar, Kamera Instan, dan Tukar Stiker

Ledakan Retro Heisei: Kembalinya Kaos Kaki Longgar, Kamera Instan, dan Tukar Stiker

Kaos kaki longgar dan kamera instan — yang dulu menjadi simbol budaya anak muda tahun 1990-an — kini kembali populer sebagai bagian dari tren “retro Heisei” yang memadukan nostalgia dengan daya tarik baru di kalangan generasi muda Jepang.

Image of 'Kisah Sejati Permaisuri Kojun' Dirilis

'Kisah Sejati Permaisuri Kojun' Dirilis

Badan Rumah Tangga Kekaisaran Jepang telah merilis Catatan Resmi Permaisuri Kojun, yang mengisahkan perjalanan hidup Permaisuri Kojun, istri Kaisar Showa dan nenek dari Kaisar Jepang saat ini.

Image of Media Sosial Mengubah Bahasa Sehari-hari di Jepang

Media Sosial Mengubah Bahasa Sehari-hari di Jepang

Badan Urusan Kebudayaan untuk pertama kalinya melakukan survei mengenai bagaimana penyebaran media sosial memengaruhi bahasa Jepang dalam survei tahunan tentang opini publik terkait bahasa nasional, yang mengungkapkan bahwa hampir 90 persen responden percaya ada dampaknya.

Image of Sapporo Peringatkan Agar Tidak Menaruh Koin 10 Yen di Dalam Peti Jenazah

Sapporo Peringatkan Agar Tidak Menaruh Koin 10 Yen di Dalam Peti Jenazah

Kota Sapporo mengeluarkan permintaan yang tidak biasa, mendesak keluarga agar tidak menaruh koin 10 yen di dalam peti jenazah sebelum kremasi, dengan alasan dapat merusak tungku kremasi.