SAPPORO, Feb 18 (News On Japan) - Kyocera Communication Systems dan Universitas Hokkaido mengumumkan pada 15 Februari bahwa mereka telah berhasil menguji robot pengiriman otonom berkecepatan menengah dan berukuran sedang di medan bersalju.
Ini menandai pertama kalinya di Jepang sebuah kendaraan yang diklasifikasikan dalam kategori "mobil mini"—didefinisikan sebagai kendaraan dengan kapasitas mesin 50cc atau kurang—berhasil melakukan pencapaian seperti ini. Dalam demonstrasi yang dilakukan di kampus Universitas Hokkaido di Sapporo, robot tersebut beroperasi secara otonom dengan kecepatan sekitar 10 km/jam di jalan bersalju, serta menunjukkan kemampuannya dalam mendeteksi pejalan kaki dan berhenti secara otomatis.
Pengembangan bersama ini dimulai pada tahun fiskal 2022 dengan dukungan dana dari Organisasi Pengembangan Teknologi Energi Baru dan Industri (NEDO) dan telah menjalani serangkaian uji coba di kampus universitas tersebut sejak Desember tahun lalu.
Robot ini dirancang sesuai dengan standar mobil mini, dengan ukuran tidak lebih dari 2,5 meter panjangnya, 1,3 meter lebarnya, dan 2,0 meter tingginya. Robot ini dapat membawa hingga 90 kilogram kargo dan memiliki kecepatan maksimum 15 km/jam. Dilengkapi dengan berbagai sensor, robot ini menggunakan analisis gambar berbasis AI untuk menavigasi dengan aman dan menentukan jalur optimal. Teknologi ini diharapkan menjadi dasar dalam meningkatkan efisiensi logistik jarak pendek, terutama dalam transportasi kargo ringan tanpa awak.
Takaki Emaru, profesor madya di Sekolah Pascasarjana Teknik Universitas Hokkaido, mencatat bahwa masih ada tantangan sebelum robot ini dapat digunakan di jalan umum. Ia menyoroti perlunya kerangka regulasi dan peningkatan teknologi lebih lanjut, serta memprediksi bahwa dalam satu dekade ke depan, akan ada arah yang lebih jelas untuk komersialisasi.
Menurut Hiroaki Mizusako, manajer perencanaan bisnis mobilitas di Kyocera, perusahaan telah melakukan uji validasi teknologi untuk robot pengiriman otonom di Ishikari, Hokkaido, sejak 2021. Menyadari pentingnya pengoperasian otonom dalam kondisi bersalju, Kyocera memulai penelitian bersama dengan Emaru. Meskipun proyek pengembangan selama tiga tahun ini akan selesai pada tahun fiskal ini, perusahaan tetap berkomitmen untuk mengeksplorasi inisiatif lebih lanjut guna meningkatkan efisiensi logistik melalui solusi pengiriman otonom.
Source: 産経ニュース