TOKYO, Jan 15 (News on Japan) - Badan Eksplorasi Kedirgantaraan Jepang (JAXA) mengumumkan pada hari Senin bahwa pesawat ruang angkasa tak berawak "SLIM," yang ditujukan untuk pendaratan pertama di Bulan oleh Jepang, telah ditempatkan pada orbit melingkar mengelilingi Bulan dengan jarak 600-kilometer untuk persiapan pendaratan.
Pesawat tak berawak SLIM, yang dikembangkan oleh JAXA, saat ini sedang mengorbit Bulan.
Menurut JAXA, SLIM menyesuaikan arahnya pada Minggu malam dan berhasil ditempatkan di orbit melingkar yang direncanakan sekitar 600 kilometer.
Dalam beberapa hari ke depan, SLIM akan turun secara bertahap dan memulai pendaratan terakhirnya dari ketinggian 15 kilometer sekitar tengah malam tanggal 20 Januari, dan berusaha mendarat di Bulan sekitar 20 menit kemudian.
Misi ini bertujuan untuk mencapai akurasi pendaratan dalam jarak 100-meter yang kurang dari sepersepuluh margin kesalahan negara lain. Jika berhasil, Jepang akan menjadi negara kelima di dunia yang berhasil melakukan pendaratan di bulan.
Source: ANNnewsCH